Sabtu, 08 Februari 2014

Shalawat Dan Doa Dibaca Sebelum Dan Sesudah Menghafal al-Qur'an



الصلوة قرء قبل حفظ القرآن
اَللّهُمَّ صَلِّ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِه وَصَحْبِه صَلَاةً أَنَالُ بِه حِفْظَ الْقُرْآنِ وَالْعَمَلَ بِه وَارْزُقْنِيْ مِنْهُ عِلْمًا مُنِيْرًا وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا
الدعاء قرء بعد حفظ القرآن
اَللّهُمَّ نَوِّرْ بِالْكِتَابِ بَصَرِيْ وَاشْرَحْ بِه صَدْرِيْ وَاسْتَعْمَلْ بِه بَدَنِيْ وَيَسِّرْ لِيْ بِه أَمْرِيْ وَاطْلُقْ بِه لِسَانِيْ وَقَوِّ بِه جَنَانِيْ وَاسْرِعْ بِه فَهْمِيْ وَفَرِّجْ بِه كَرْبِيْ وَقَوِّ بِه عَزْمِيْ وَنَوِّرْ بِه قَلْبِيْ وَارْزُقْـنِي تِلَاوَةَ الْقُرْآنِ وَاَكْرِمْنِيْ بِأَنْوَاعِ الْخَيْرَاتِ بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ فَإِنَّهُ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
الدعاء قبل قراءة القرآن
اَللّهُمَّ عَظِّمْ رَغْبَتِيْ فِي الْقُرآنِ وَاجْعَلْهُ نُوْرًا لِبَصَرِيْ وَشِفَاءً لِصَدْرِيْ وَذَهَابًا لِهَمِّيْ وَحُزْنِيْ. اَللّهُمَّ زَيِّنْ بِه لِسَانِيْ وَجَمِّلْ بِه وَجْهِي وَقَوِّ بِه جَسَدِيْ وَثَقِّلْ بِه مِيْزَانِيْ وَارْزُقْـنِيْ حَقَّ تِلَاوَتِه وَقَوِّنِيْ عَلى طَاعَتِكَ آنَاءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ وَاحْشُرْنِيْ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَآلِهِ الْأَخْيَارِ

Rabu, 06 November 2013

Fajar Sang Kesatria



Fajar Sang Kesatria
Adaptasi Surat al-‘Adiyat: ayat 1-11
Oleh: Ibnu Zawawi
Atas nama Tuhan Semesta alam
Pekat fajar mengawal raja cakrawala timur
Kubaca kalam suci di atas lembaran sutera
Torehan tinda berhamburan menghamparkan seribu makna

Rabu, 13 Juni 2012

SIAPA YANG TAHU MAKSUD ALLAH

 Assalamualaikum... 
ini ada artikel seorang hamba Allah 

just read it, insya Allah bergizi untuk hatik Anda ^_^ 

☆♥ ..☆♥.. (¯`*•.¸☆♥♥☆¸.•*´¯)....
SIAPA YANG TAHU MAKSUD ALLAH
☆♥ ..☆♥.. (¯`*•.¸☆♥♥☆¸.•*´¯)....



Rasulullah pada suatu waktu pernah berkisah. Pada zaman sebelum kalian, pernah ada seorang raja yang amat dzalim. Hampir setiap orang pernah merasakan kezalimannya itu. Pada suatu ketika, raja zalim ini tertimpa penyakit yang sangat berat. Maka seluruh tabib yang ada pada kerajaan itu dikumpulkan. Dibawah ancaman pedang, mereka disuruh untuk menyembuhkannya. Namun sayangnya tidak ada satu tabib pun yang mampu menyembuhkannya.

Hingga akhirnya ada seorang Rahib yang mengatakan bahwa penyakit sang raja itu hanya dapat disembuhkan dengan memakan sejenis ikan tertentu, yang sayangnya saat ini bukanlah musimnya ikan itu muncul ke permukaan. Betapa gembiranya raja mendengar kabar ini. Meskipun raja menyadari bahwa saat ini bukanlah musim ikan itu muncul kepermukaan, namun disuruhnya juga semua orang untuk mencari ikan itu. Aneh bin ajaib walaupun belum musimnya, ternyata ikan itu sangatlah mudah ditemukan. Sehingga akhirnya sembuhlah raja itu dari penyakitnya.

Di lain waktu dan tempat, ada seorang raja yang amat terkenal kebijakannya. Ia sangat dicintai oleh rakyatnya. Pada suatu ketika, raja yang bijaksana itu jatuh sakit. Dan ternyata kesimpulan para tabib sama, yaitu obatnya adalah sejenis ikan tertentu yang saat ini sangat banyak terdapat di permukaan laut. Karena itu mereka sangat optimis rajanya akan segera pulih kembali.

Tapi apa yang terjadi? Ikan yang seharusnya banyak dijumpai di permukaan laut itu, tidak ada satu pun yang nampak..! Walaupun pihak kerajaan telah mengirimkan para ahli selamnya, tetap saja ikan itu tidak berhasil diketemukan. Sehingga akhirnya raja yang bijaksana itu pun meninggal...

Dikisahkan para malaikat pun kebingungan dengan kejadian itu. Akhirnya mereka menghadap Tuhan dan bertanya, "Ya Tuhan kami, apa sebabnya Engkau menggiring ikan-ikan itu ke permukaan sehingga raja yang zalim itu selamat; sementara pada waktu raja yang bijaksana itu sakit, Engkau menyembunyikan ikan-ikan itu ke dasar laut sehingga akhirnya raja yang baik itu meninggal?"

Tuhan pun berfirman, "Wahai para malaikat-Ku, sesungguhnya raja yang zalim itu pernah berbuat suatu kebaikan. Karena itu Aku balas kebaikannya itu didunia, sehingga pada waktu dia datang menghadap-Ku, tidak ada lagi kebaikan sedikitpun yang dibawanya. Dan Aku akan tempatkan ia pada neraka yang paling bawah !

Sementara raja yang baik itu pernah berbuat salah kepada-Ku, karena itu Aku hukum dia didunia dengan menyembunyikan ikan-ikan itu, sehingga nanti dia akan datang menghadap-Ku dengan seluruh kebaikannya tanpa ada sedikit pun dosa padanya, karena hukuman atas dosanya telah Kutunaikan seluruhnya di dunia!"

Kita dapat mengambil beberapa pelajaran dari kisah ini.


ღ☆ღ Pelajaran pertama adalah: ღ☆ღ

Ada kesalahan yang hukumannya langsung ditunaikan Allah di dunia ini juga, sehingga dengan demikian di akhirat nanti dosa itu tidak diperhitungkan-Nya lagi. Keyakinan hal ini dapat menguatkan iman kita bila sedang tertimpa musibah.

ღ☆ღ Pelajaran kedua adalah: ღ☆ღ

Bila kita tidak pernah tertimpa musibah, jangan terlena. Jangan-jangan Allah 'menghabiskan' tabungan kebaikan kita. Keyakinan akan hal ini dapat menjaga kita untuk tidak terbuai dengan lezatnya kenikmatan duniawi sehingga melupakan urusan ukhrowi.

ღ☆ღ Pelajaran ketiga adalah: ღ☆ღ

Musibah yang menimpa seseorang belum tentu karena orang itu telah berbuat kekeliruan. Keyakinan ini akan dapat mencegah kita untuk tidak berprasangka buruk menyalahkannya, justru yang timbul adalah keinginan untuk membantu meringankan penderitaannya.

wahai sahabat2Q yg kusayangi krn allah

Bagaimana Allah mengatur rancang akan sesuatu perkara itu bukan lah dapat ditafsirkan dengan akal logika semata. Tiap kejadian yang Allah aturkan itu ada hikmahNya yang sangat seni dan tersembunyi. Hanya iman dan takwa serta hakkul yakin bahwa Allah senantiasa memberi yang terbaik kepada hamba-hambaNya.

untuk itu senatiasalah kita BERBAIK SANGKA kepada ALLAH.. 
kerana ALLAH LEBIH TAHU APA YANG KITA PERLU DARI APA YANG KITA MAHU

salam 4S (senyum+smngt+sabar+syukur) ^_^

source: Hamba Allah 

wAllahu a'lam ^_^

Kamis, 23 Februari 2012

Hanya Mencintaimu

Lirih gemercik hujan
Seiring hembusan angin membelaiku,
menyapa sepiku dan hanyutkan rasa ini

Sementara aku menggilaimu
Inginkan segudang cintamu
Sampai mati resah akhir nafasku

Usah kau tangisi semua
Biarlah aku sendiri nikmati perihnya luka
tanpamu di pelukku

Sungguh,,,
Aku tak mampu menepis khayalmu
Karena aku hanya mencintaimu

Minggu, 19 Februari 2012

Memperindah Hati


Setiap manusia tentulah sangat menyukai dan merindukan keindahan. Banyak orang yang menganggap keindahan adalah pangkal dari segala puji dan harga. Tidak usah heran kalau banyak orang memburunya. Ada orang yang berani pergi beratus bahkan beribu kilometer semata-mata untuk mencari suasana pemandangan yang indah. Banyak orang rela membuang waktu untuk berlatih mengolah jasmani setiap saat karena sangat ingin memiliki tubuh yang indah. Tak sedikit juga orang berani membelanjakan uangnya berjuta bahkan bermilyar karena sangat rindu memiliki rumah atau kendaraan mewah.